

Football5star.com, Indonesia - Christian Vieri mengeluhkan banyaknya pemain sepak bola yang kecanduan media sosial, khususnya Instagram. Mantan penyerang Inter Milan ini jengah dengan banyaknya penyerang yang fokus dengan Instagram dan lupa tugasnya sebagai pesepak bola.
Vieri bukanlah nama yang asing di dunia sepak bola. Ia menjadi salah satu penyerang berbahaya di rentang waktu 1990 hingga 2000an. Selama bermain, ia mencetak 236 gol untuk semua klub yang pernah ia bela.
"Saat ini Anda hanya perlu Instagram yang bagus untuk bisa menjadi seorang penyerang. Anda tidak perlu mencetak 30 gol lagi. Tidak perlu mencetak gol setiap pekannya," ungkapnya dikutip Football5star dari Radio Deejay.
Bagi mantan penyerang Lazio ini, ada perbedaan mencolok antara pesepak bola dulu dan saat ini. Penyerang dulu akan selalu fokus dengan pertandingan dan menyesali penampilannya yang buruk. Hal ini dirasa oleh pemain yang identik dengan nomor 32 ini tak ditemukan di penyerang masa kini.
"Sebelumnya, jika Anda tak bisa mencetak gol, maka Anda akan mengunci diri di dalam kamar. Di keesokan harinya, Anda akan melakukan evaluasi terhadap kesalahan yang Anda buat," ungkapnya.
[caption id="attachment_79539" align="aligncenter" width="741"]

Bagi pemain yang kerap dipanggil Bobo Vieri ini, generasi saat ini tak bisa menduplikasi sikap mereka di masa lalu. Inilah yang membuat pemilik dua gelar Scudetto bersama Juventus ini kesal.
“Itu (sikap menyesali kegagalan) tidak terjadi lagi saat ini. Kami kecewa, semua generasiku, terutama para penyerang," tutupnya.
[better-ads type="banner" banner="156437" ]
Vieri Keluhkan Banyak Penyerang Kecanduan Instagram
#ChristianVieri #Instagram #InterMilan #Juventus #Lazio
Komentar
Posting Komentar