Football5star.com, Indonesia - Empat hari setelah kekalahan perdana Chelsea musim ini, pelatih kiper The Blues, Carlo Cudicini, angkat suara. Menurutnya, buruknya kualitas rumput di Wembley membuat permainan Joginho dkk tidak maksimal.
Pada pertandingan tersebut, Chelsea dipaksa menelan kekalahan 1-3 dari Tottenham Hotspur yang hingga kini masih menumpang di Wembley. Hal ini dikarenakan proyek renovasi stadion baru molor dari jadwal yang ditargetkan.
"Tidak mudah bermain di lapangan dengan kontur seperti itu. Aku melihat ada keanehan di sana. Wembley pernah menjadi kiblat stadion idaman di Inggris. Namun, sekarang tempat itu adalah salah satu yang terburuk," kata Cudicini dikutip dari Gazzetta dello Sport
[caption id="attachment_173306" align="aligncenter" width="741"]
standard.co.uk[/caption]Kekalahan tersebut membuat The Blues harus turun satu peringkat ke posisi keempat. Kini, mereka tertinggal dua angka dari Tottenham yang mengantongi 30 poin dan mengakuisisi posisi Chelsea di peringkat ketiga.
"Memang sempat dilakukan perbaikan pada lapangannya. Namun, kini berakhir seperti lapangan kentang. Aku yakin Inter Milan mengalami hal serupa pada pertandingan terakhir di Liga Champions kemarin," sambungnya.
Tim asuhan Maurizio Sarri dijadwalkan menjamu PAOK FC di Stamford Bridge dalam lanjutan Liga Europa. Klub yang berbasis di London tersebut masih memimpin Grup L dengan selisih enam angka dari pesaing terdekat, Vidi FC.
Cudicini adalah salah satu penjaga gawang utama The Blues pada masanya. Cedera membuatnya harus tersingkir dari persaingan dengan Petr Cech yang ternyata tampil lebih cemerlang.
Chelsea Tersungkur, Cudicini Salahkan Rumput Wembley
#CarloCudicin #Chelsea #LigaInggris #Wembley
Komentar
Posting Komentar