Football5star.com, Indonesia - CEO Juventus, Beppe Marotta memutuskan untuk menyudari kariernya di Allianz Stadium pada 25 Oktober mendatang. Pengumuman mengejutkan ini ia sampaikan tak lama setelah akuat asuhan Max Allegri berhasil meraih kemenangan atas Napoli, Sabtu (29/9).
Menurut rumor yang berkembang di Italia, Marotta memutuskan untuk hengkang dari Juventus karena ingin mengejar jabatan sebagai presiden dari Asosiasi Sepak Bola Italia (FIGC). Namun, hal tersebut langsung dibantah olehnya.
"Saya memutuskan untuk mengakhiri karier saya di Juventus setelah delapan tahun bersama. Klub ini akan selalu memiliki tempat yang spesial di dalam hari saya. Saya tak akan lagi menjabat sebagai CEO klub ini per 25 Oktober nanti," ungkap Marotta kepada Sky Sports.
"Namun, saya masih akan mengurusi beberapa hal di sektor olah raga. Namun, seberapa lama saya akan menjabat posisi itu, tergantung keputusan dari presiden klub."
"Saya memutuskan untuk mundur bukan karena ingin menjadi presiden dari FIGC. Jujur, saya sama sekali tak tertarik untuk mengemban jabatan itu," sambung pria 61 tahun itu. menambahkan
[caption id="attachment_101203" align="aligncenter" width="741"]
Zimbio[/caption]Selama delapan tahun berkantor di Turin, Marotta berhasil membawa Juventus menjadi tim yang mendominasi di Italia. Di bawah naungannya, Bianconerri berhasil memenangkan tujuh scudetto secara beruntun, empat Coppa Italia, tiga Piala Super Italia serta mampu melaju ke babak final Liga Champions di dua kesempatan.
Saat ini, La Vecchia Signora belum mengumumkan siapa sosok yang akan menjabat sebagai CEO barunya. Untuk menggantikan posisi yang ditinggalkan oleh Marotta, Juventus dikabarkan sedang membidik beberapa orang yang kini menjabat sebagai petinggi di Barcelona dan Manchester United.
[better-ads type="banner" banner="156432" ]
Marotta Putuskan Untuk Hengkang dari Juventus
#BeppeMarotta #FIGC #Juventus
Komentar
Posting Komentar