

Football5star.com, Indonesia - Fase grup Piala Dunia 2018 telah berakhir pada Kamis (28/6/2018). 16 tim berhasil memastikan diri lolos ke fase gugur.
Kolombia dan Jepang menjadi dua tim terakhir yang mengamankan tiket babak 16-Besar Piala Dunia 2018. Fase ini bakal berlangsung pada Sabtu (30/6/2018).
Tak jarang pemenang dalam fase gugur ditentukan melalui babak tambahan atau adu penalti yang akhirnya menciptakan momen dramatis.
Berikut ini adalah 5 laga babak 16-Besar tak terlupakan dalam sejarah Piala Dunia:
KAMERUN VS. KOLOMBIA (1990) |
[caption id="attachment_135507" align="alignright" width="357"]

Kamerun mengukir sejarah di Piala Dunia 1990. Les Lions Indomptables menjadi wakil Afrika pertama yang mampu melaju ke perempat final turnamen tersebut.
Roger Milla tampil sebagai pahlawan Kamerun. Padahal, dua tahun sebelum Piala Dunia 1990 dimulai, dia pensiun dari kancah internasional pada usia 36 tahun.
Milla berubah pikiran dan memutuskan untuk kembali membela Kamerun di Piala Dunia 1990. Sepanjang turnamen, dia melesakkan empat gol.
Laga kontra Kolombia di babak 16-Besar merupakan salah satu penampilan terbaik Milla. Dia menjadi pahlawan Kamerun dengan memborong semua gol Kamerun yang menang 2-1 lewat babak tambahan.
KOREA SELATAN VS. ITALIA (2002) |
[caption id="attachment_135513" align="alignleft" width="357"]

Korea Selatan membuat kejutan dengan menyingkirkan Italia dalam babak 16-Besar Piala Dunia 2002. Ksatria Taeguk menang dengan skor 2-1.
Ahn Jung Hwan menjadi pahlawan Korsel. Dia melesakkan gol kemenangan ke gawang Gli Azzurri dan menjadi golden goal.
Laga ini tidak lepas dari kontroversi. Sejumlah kalangan menuding wasit Byron Moreno memihak Korsel yang bertindak sebagai tuan rumah bersama Jepang.
Salah satu keputusan Moreno yang menuai kecaman adalah kartu kuning kedua kepada Francesco Totti pada menit ke-103. Selain itu, wasit asal Ekuador itu beberapa kali membiarkan para pemain tuan rumah melakukan tekel kasar kepada lawan.
PORTUGAL VS. BELANDA (2006) |
[caption id="attachment_122291" align="alignright" width="357"]

Portugal bertemu dengan Belanda pada babak 16-Besar Piala Dunia 2006. Laga ini dikenal dengan Battle of Nuernberg.
Sebutan itu muncul lantaran permainan keras yang diterapkan kedua tim. Wasit asal Rusia yang memimpin laga ini mengeluarkan 16 kartu kuning dan empat kartu merah dari sakunya. Ini masuk dalam buku rekor Piala Dunia sebagai salah satu laga yang paling banyak dihujani kartu.
Portugal akhirnya mengandaskan asa Belanda untuk melenggang ke perempat final. Seleccao menang 1-0 berkat gol tunggal Maniche pada menit ke-32.
JERMAN VS. INGGRIS (2010) |
Malang betul nasib Inggris di Piala Dunia 2018. Langkah The Three Lions harus terhenti di babak 16-Besar lantaran kalah 1-4 dari Jerman.
[caption id="attachment_135519" align="alignleft" width="357"]

Dewi fortuna memang tidak berpihak kepada Inggris. Padahal, anak asuh Fabio Capello sempat memberikan perlawanan sengit kepada Tim Panser.
Ketika tertinggal 1-2, Inggris sempat menceploskan bola ke dalam gawang Jerman yang dikawal Manuel Neuer. Itu terjadi berkat tendangan keras Frank Lampard.
Apesnya, wasit Valentin Ivanov yang memimpin jalannya laga tidak menganggap sepakan Lampard sebagai gol. Dalam tayangan ulang, bola sebetulnya telah berada di dalam gawang Tim Panser.
Moral Inggris praktis runtuh setelah itu. Akhirnya, Jerman pun mencetak dua gol tambahan dan mengakhiri laga dengan kemenangan 4-1.
JERMAN VS. ALJAZAIR (2014) |
[caption id="attachment_135525" align="alignright" width="357"]

Jerman lolos ke perempat final Piala Dunia 2014 dengan susah payah. Anak asuh Joachim Loew mendapat perlawanan sengit dari Aljazair.
Selama 90 menit pertandingan, Aljazair mampu menahan imbang Jerman tanpa gol. Itu tidak lepas dari performa impresif sang penjaga gawang Rais Mbolhi.
Jerman akhirnya baru bisa mengandaskan perjuangan Aljazair lewat babak tambahan. Philipp Lahm dan rekan-rekan menang dengan skor 2-1.
Dalam pertandingan ini, Jerman tercatat melepaskan 38 tembakan yang 18 di antaranya mengarah ke gawang. Namun, hanya dua yang berbuah gol, yakni lewat aksi Andre Schuerrle (92") dan Mesut Oezil. Gol penghibur Aljazair dicetak Abdelmoumene Djabou (120+1").
Jangan lupa ikutan kuis Football5star.com. Prediksi skor pertandingan Piala Dunia 2018 dengan kesempatan membawa pulang Mobil Honda Brio, Motor Honda Vario, Motor Honda Beat, dan banyak lagi hadiah menarik. Buruan daftar di kuis.football5star.com
5 Laga Babak 16-Besar Tak Terlupakan dalam Sejarah Piala Dunia
#Babak16BesarPialaDunia2018 #PialaDunia2018
Komentar
Posting Komentar