Football5Star.com, Indonesia - Gelaran Piala Dunia 2018 yang hanya menyisakan dua bulan lagi membuat tuan rumah Rusia menyiapkan beberapa langkah antisipasi untuk meminimalisir keributan suporter. Salah satunya dengan melarang konsumsi minuman beralkohol.Seperti yang dikutip Football5star.com dari Russia Beyond The Headlines, Pemerintah Moskow mengumumkan bahwa penjualan dan konsumsi alkohol akan dilarang. Tidak hanya itu, minuman dalam kemasan botol kaca lainnya juga tidak akan diperdagangkan di beberapa wilayah selama Piala Dunia berlangsung.
Hal ini dirasa perlu dilakukan untuk menghindari kekacauan antarfans, yang salah satu penyebabnya karena pengaruh alkohol yang mereka konsumsi. Selain itu, kultur fans garis keras Rusia yang dikenal kerap melakukan kerusuhan juga menjadi alasan pemerintah mengeluarkan peraturan tersebut.
[caption id="attachment_92764" align="alignleft" width="300"]
fifa.com[/caption]Terlebih pada helatan Euro 2016 lalu, fans Rusia terlibat baku hantam dengan Hooligans Inggris di Prancis. Untuk itu, panitia tidak ingin hal serupa terjadi di event yang lebih besar, apalagi ini pertama kalinya Rusia menjadi tuan rumah.
Peraturan itu akan diberlakukan beberapa hari sebelum kick off Piala Dunia dimulai pada 15 Juni mendatang di Stadion Luzhniki. Meskipun pihak berwenang tidak mengumumkan lokasi pasti, kemungkinan besar tempat-tempatnya adalah zona khusus para fans berkumpul.
Pihak berwenang juga mengatakan mereka telah menyusun pedoman untuk membantu penggemar sepak bola dalam pengaruh alkohol. Tapi kuat dugaan bila cafe-cafe atau pub di Rusia tetap diperbolehkan menjual alkohol dalam skala kecil.
Rusia Larang Konsumsi Alkohol Selama Piala Dunia 2018
#Alkohol #Fans #Inggris #PialaDunia2018 #Rusia
Komentar
Posting Komentar