
Football5star.com, Indonesia - Belum juga memainkan pertandingan delapan besar Piala Presiden 2018, Direktur Persija Jakarta, Gede Widiade, sudah berbicara mengenai venue semifinal. Pria berdarah Bali tersebut tengah mencari alternatif terbaik jika nantinya Macan Kemayoran sukses melangkah ke empat besar.
Seperti diketahui, untuk pramusim, Macan Kemayoran belum memiliki kandang pasti. Stadion Patriot Chandrabaga yang menjadi kandang selama Liga 1 2017, harus direnovasi demi keperluang Asian Games 2018. Opsi bermain di kandang lawan pun jadi pertimbangan.
[caption id="attachment_101493" align="alignleft" width="300"]

"Untuk semifinal kami akan pikirkan kembali. Kalau bertemu Persebaya, ya main di Surabaya, kalau bertemu Arema, berarti di Malang. Artinya home dan away main di kandang lawan," kata Gede saat ditemui Football5star pada Rabu (31/1/2018).
Gede mengatakan, hal tersebut tidak terlepas dari minimnya waktu jelang semifinal yang digelar pada 10 dan 31 Februari 2018 mendatang. Meski demikian, ia tetap memprioritaskan kandang yang terdekat dari ibu kota untuk Ismed Sofyan dkk.
"Karena kami tidak punya lapangan lagi. Kalau (menggunakan) GBK tidak mungkin karena waktunya sudah mepet. Makanya alternatif terbaik sedang dicari." lanjut Gede.
"Ada Solo, ada Yogyakarta. Tapi opsi di kandang lawan tetap ada. Kalau kita punya stadion sendiri tidak masalah. Kalau bisa sih kami tetap usahakan main di GBK. Kalau memang diizinkan main di sana dan waktu memungkinkan ya oke," katanya lagi.
Persija akan menghadapi Mitra Kukar pada babak perempat final Piala Presiden 2018. Pertandingan tersebut dijadwalkan berlangsung pada Minggu (4/2/2018) di Stadion Manahan, Solo.
Persija Belum Main di Delapan Besar, Gede Widiade Sudah Bahas Semifinal
#GedeWidiade #PersijaJakarta #PialaPresiden2018
Komentar
Posting Komentar