Football5Star.com, Indonesia - Lionel Messi menutup 2017 dengan mematahkan rekor gol Gerd Mueller bersama satu klub di Eropa. Toreham 526 gol bersama Barcelona membuat Messi melewati koleksi 525 gol milik Mueller yang dibuat 38 tahun sebelumnya. Namun, itu ternyata tak lantas menjadikan Messi langsung disebut Gianluigi Buffon saat melontarkan deretan striker terbaik yang pernah dihadapinya.
Dalam wawancara dengan Daily Mirror, Sabtu (30/12/2017), Buffon tak menyebutkan pemain berjuluk La Pulga itu di daftar penyerang legendaris saat mengomentarai tentang Harry Kane. Menariknya, dia tak lupa menyebut nama Cristiano Ronaldo, pesaing terberat La Pulga selama satu dekade ini.
[caption id="attachment_93567" align="alignleft" width="357"]
mopo.de[/caption]"Harry saat ini adalah salah satu striker terbaik di Eropa. Tak ada keraguan soal itu. Sebagai pemain, Anda bisa selalu bekerja keras meningkatkan kemampuan. Namun, ada sesuatu yang tak bisa dipelajari," ungkap Buffon. "Insting mencetak gol itu menurutku adalah sesuatu yang dibawa sejak lahir. Aku selama bertahun-tahun melihat Ronaldo, Cristiano Ronaldo, (Filippo) Inzaghi, (Gabriel) Batistuta. Mereka punya insting alami yang benar-benar membuat kiper tersiksa. Jelas, Kane juga memiliki hal itu."
Sungguh mengejutkan ketika berbicara soal insting mencetak gol, insting membunuh, dan bakat alami, tapi Buffon tak menyebut Messi. Padahal, sangat jelas bahwa La Pulga diakui sebagai salah satu talenta luar biasa di sepak bola sepanjang abad ini. Lalu, pada September lalu, Buffon juga dua kali ditaklukkan pemain asal Argentina tersebut.
Adakah kiper kawakan Juventus itu benar-benar lupa atau memang tak menilai Messi istimewa? Atau, mungkinkah dia tak memasukkan La Pulga karena menganggapnya bukan manusia? Maklum, pada 2015, Buffon sempat berujar, "Messi adalah makhluk asing yang mendedikasikan dirinya untuk bermain dengan manusia."
Urai Deretan Striker Hebat, Buffon Tak Sebut Messi
#CristianoRonaldo #GianluigoBuffon #HarryKane #Juventus #LionelMessi
Komentar
Posting Komentar