Football5star.com, Indonesia -- Pemilik Leicester City, Aiyawatt Srivaddhanaprabha, memberikan penjelasan mengenai pemecatan Claudio Ranieri. Tak ada pemain The Foxes dalam pemecatan itu.
Ranieri harus kehilangan pekerjaannya sebagai manajer Leicester di pekan lalu. Hasil buruk yang diraih Si Rubah musim ini menjadi penyebab utamanya.
Leicester berkutat di papan bawah klasemen Liga Inggris musim ini. Mereka baru mengumpulkan 21 angka, atau berjarak satu poin dari Hull City yang ada di posisi 18 klasemen, alias zona merah.
Ada rumor yang menyebutkan bahwa pemecatan Ranieri itu merupakan permintaan dari pemain Leicestetr. Sang kiper, Kasper Schmeichel, menjadi nama yang muncul.
Kecaman atas keputusan itu lantas muncul, apalagi Ranieri baru saja meraih prestasi yang tinggi bersama Leicester musim lalu dengan menjuarai Liga Inggris musim lalu.
"Pekan ini kami melakukan keputusan paling sulit yang harus kami ambil dalam tujuh tahu bersama Leicester City," di Soccerway.
"Saya tak mengharapkan orang-orang mengerti itu dan saya tahu bahwa seseorang marah atas keputusan itu. Tapi, kami harus memikirkan mengenai kepentingan jangka panjang dan cara terbaik untuk mengantarkan klub yang kami cintai melangkah ke depan."
"Ini merupakan keputusan kami,keputusan kami sendiri, dan itu tak adil mengaitkan pemain kami, yang sudah mendukung Claudio, dituduh tidak setia," tambahnya.
Liga Inggris: Tak Ada Pemain Leicester City di Balik Pemecatan Claudio Ranieri
#ClaudioRanieri #LeicesterCity #LigaInggris #PemecatanRanieri #TheFoxes
Komentar
Posting Komentar