Football5star.com, Indonesia - Striker Chapecoense, Alejandro Martinuccio, dinaungi Dewi Fortuna. Nyawanya selamat karena batal terbang ke Kolombia bersama skuat Chapecoense untuk melakoni laga leg pertama final Copa Sudamericana.
Seperti diketahui, pesawat yang ditumpangi skuat Chapecoense jatuh di Kolombia. Dalam kecelakaan tersebut, 71 penumpang tewas. Dari 22 rombongan Chapecoense, hanya 3 yang selamat yakni Alan Ruschel, Helio Herminto Zampier Neto, dan Jackson Follmann.
Sementara itu, Danilo saat ditemukan masih dalam keadaan hidup. Namun, dia meninggal dunia di rumah sakit.
Martinuccio sendiri batal ikut terbang dengan pesawat LaMia Airlines nomor penerbangan 2933 tersebut. Sebenarnya dia sudah dimasukkan ke dalam skuat yang dibawa ke Kolombia. Namun, dia dinyatakan tetap tinggal di Brasil lantaran cederanya belum pulih.
Martinuccio memang lolos dari maut. Namun, dia sangat bersedih begitu mendengar tragedi tersebut. Dia pun ikut berbaur dengan masyrakat untuk mendengar kabar lanjutan dari kecelakaan pesawat itu di markas klub, Stadion Arena Conda.
"Sulit untuk mengungkapkan dengan kata-kata. Momen yang sangat menyedihkan. Saya terbangun begitu mendengar kabar tersebut dan terdiam beberapa saat," sebut Matinuccio kepada La Red.
"Saya tidak ikut terbang karena tengah melakoni pemulihan cedera. Saya menepi selama 45 hari. Tim dokter memutuskan untuk meminta saya tetap di Brasil jelang keberangkatan," imbuh Matinuccio.
Pemain yang bisa dimainkan sebagai second striker itu mengungkapkan bahawa Chapecoense adalah klub yang menyenangkan dan diperkuat sejumlah pemain berkelas.
"Semua orang bersedih, bahkan dunia ikut merasakannya. Kami hanya berharap ada keajaiban dari Tuhan agar penumpang yang selamat bisa pulih sedia kala. Saya berdoa kepada rekan-rekan yang meninggal beristirahat dengan damai," pungkas Martinuccio.
Berita Terkini: Satu Pemain Chapecoense Lolos Tragedi Maut Akibat Cedera
#AlejandroMartinuccio #Chapecoense #CopaSudamericana #KecelakaanPesawat
Komentar
Posting Komentar