Kiper legendaris Manchester United, Peter Schmeichel, mengaku senang melihat Wayne Rooney mengubah posisinya dan bermain di lini tengah. Bahkan, Schmeichel berpendapat bahwa Rooney mampu menjalankan peran sebagai pengatur serangan Man. United seperti Paul Scholes.
Ketajaman Rooney saat ini menurun drastis dibanding musim-musim sebelumnya. Salah satu faktor yang memengaruhi adalah kondisi fisik dan usia sang kapten Man. United tersebut.
Saat kursi manajer masih dihuni oleh Sir Alex Ferguson, Rooney sebetulnya sering dimainkan di belakang striker atau bahkan gelandang tengah. Hal serupa diterapkan oleh Louis van Gaal pada paruh kedua musim ini.
Bersama Inggris, mantan pelatih, Roy Hodgson juga memutuskan untuk memainkan Rooney sebagai gelandang di Euro 2016. Namun, dia gagal membantu Inggris meraih juara setelah disingkirkan Islandia di babak 16-Besar.
“Saya senang melihat Rooney bermain di lini tengah. Saya sering membicarakan hal ini. Dia bisa menjadi kunci menuju kesuksesan, karena dia adalah pemain yang sangat penting,” kata Schmeichel, seperti dikutip dari Mirror.
“Saya berkata bahwa dia harus bermain di lini tengah dua tahun lalu dan betapa lucunya tanggapan dari banyak orang di Twitter. Mereka mengatakan, ‘Apa yang Anda bicarakan?’,” imbuhnya.
“Akan tetapi, Rooney mampu menginterpretasikan peran yang sama seperti Paul Scholes. Dia bisa melakukan itu dengan jauh lebih baik lagi,” tutur mantan kiper Denmark tersebut.
“Dia memiliki teknik, visi, dapat membuat ruang, dan melihat sesuatu yang tidak dilihat oleh pemain lain di lapangan. Dia masih bisa mencetak gol. Bukan sebuah kebetulan bahwa dia adalah pemain terbaik di Inggris,” ujar Schmeichel.
Berita Bola: Schmeichel: Rooney Mampu Samai Kualitas Scholes
#ManchesterUnited #PaulScholes #PeterSchmeichel #WayneRooney
Komentar
Posting Komentar