Manajer Tottenham Hotspur Mauricio Pochettino sama sekali tak kehilangan keyakinan untuk jadi juara Premier League. Meski nasib The Lilywhites sebenarnya ada di tangan rivalnya Leicester City.
Adalah hasil imbang 1-1 kontra West Bromwich Albion di White Hart Lane awal pekan ini yang membuat Spurs kini tertinggal tujuh poin dari Leicester di puncak kasemen.
Dengan liga menyisakan tiga pertandingan lagi, Leicester hanya butuh tiga poin untuk membuat Spurs gigit jari terkait perburuan gelar juara. Tiga poin itu sama artinya dengan satu kemenangan.
Jika Leicester berhasil mengalahkan Manchester United besok malam maka liga sudah selesai, karena Spurs tak mungkin lagi mengejar di tiga pertandingan sisa.
Maka dapat dikatakan bahwa Leicester-lah yang memegang nasib Spurs saat ini. Spurs baru bisa jadi juara jika Leicester tiba-tiba saja terpeleset di sisa musim ini. Namun, itu juga harus dibarengi dengan sapu bersih kemenangan termasuk pekan ini di kandang Chelsea.
Meskki terbilang berat, Pochettino memastikan anak asuhnya tidak akan menyerah begitu saja dan tetap mengejar gelar juara liga sampai pekan terakhir.
“Jaraknya masih tujuh poin dan masih ada 9 poin yang diperebutkan,” ujar Pochettino seperti dikutip Soccerway.
“Ini sulit, tapi kami harus tetap percaya. Yang paling penting adalah memenangi pertandingan kami,” sambungnya.
“Percaya diri adalah yang paling penting dalam sepakbola. Anda harus bekerja keras dan mempunyai rencana jelas.”
“Kami masih yakin dan tetap bermimpi, tapi di saat bersamaan kami harus tetap realistis. Jaraknya besar, tapi kami harus terus bertarung, meraih poin agar tetap terjaga peluangnya,” tutupnya.
Pochettino Masih Yakin Spurs Bisa Juara Liga
#LigaInggris #MauricioPochettino #TottenhamHotspur
Komentar
Posting Komentar