Benitez Hancurkan Hamsik, Untung Ada Sarri


Mantan direktur olahraga Napoli, Pierpaolo Marino, menyebut karier Marek Hamsik sempat hancur ketika klub asal selatan Italia itu ditangani oleh Rafa Benitez selama dua musim.


Marino menilai Benitez telah menghancurkan Hamsik dengan menempatkannya di posisi yang tak seharusnya. Selain itu, pemain asal Slovakia juga seringkali dicadangkan Benitez.


Hal itu membuat bakat besar Hamsik tereduksi. Imbasnya, performanya menjadi tak konsisten dan kurang bersinar. Bahkan, pada musim pertama Benitez di Naples, Hamsik mencatat jumlah penampilan dan gol paling sedikit selama memperkuat Napoli. Untungnya, Benitez pergi dan digantikan oleh Maurizio Sarri.


Masuknya Sarri pada awal musim ini menjadi angin segar bagi Hamsik. Pemain 28 tahun itu membawa Napoli bersaing di perebutan scudetto dan mencetak tujuh gol di berbagai ajang.


“Hamsik pemain bagus dan Benitez menghancurkannya. Dia selalu ditempatkan di posisi yang salah dan diganti. Potensinya diberangus. Dia jadi kehilangan motivasi,” ujar Marino.


“Marek tidak bereaksi soal itu. Untungnya, Sarri datang dan memakainya di peran ideal. Seperti yang dilakukan Edy Reja. Kami kembali menghidupkan pemain kelas dunia,” tambah dia.


Hamsik menjadi pilar penting dalam performa hebat Napoli sepanjang musim ini. Dia berkolaborasi apik dengan Gonzalo Higuain, Lorenzo Insigne, dan Jose Callejon di lini depan.


Saat ini, Napoli menempati peringkat kedua Liga Italia dengan jarak tiga poin dari Juventus.



Benitez Hancurkan Hamsik, Untung Ada Sarri

#MarekHamsik #MaurizioSarri #Napoli #PierpaoloMarino #RafaBenitez

Komentar