Manchester City wajib tampil konsisten di paruh kedua musim untuk menjuarai Premier League. Tapi, itu saja tidak cukup karena harus dibarengi terpelesetnya tim-tim rival The Citizens.
City menyudahi paruh pertama musim dengan hasil imbang tanpa gol melawan Leicester City, Rabu (30/12/2015) dinihari WIB tadi. Tambahan satu poin itu membuat City duduk di posisi ketiga dengan 36 poin, selisih tiga angka dari Arsenal dan Leicester yang berbagi puncak klasemen.
Bukan hasil yang buruk, tapi boleh dibilang mengecewakan mengingat City sempat lama menguasai puncak yakni sekitar 12 pekan. Namun, inkonsistensi penampilan sejauh ini membuat mereka kehilangan posisi pertama.
Contohnya saat mereka mampu menghajar Newcastle United 6-1 dan Bournemouth 5-1, City kemudian puasa kemenangan di dua laga berikutnya.
Sebelum hasil imbang 0-0 lawan Leicester, mereka sebenarnya sempat menggasak Sunderland dengan skor 4-1.
Ketika musim memasuki paruh kedua, maka persaingan diprediksi bakal makin sengit terutama menuju gelar juara. Maka dari itu, City diminta tetap tampil konsisten untuk bisa mewujudkan impiannya itu seraya mengharapkan para rival untuk kehilangan angka.
“Ini akan bergantung pada kami sendiri karena kami masih harus menjamu Leicester, menjamu Arsenal, menghadapi tim-tim top di kandang sendiri. Kami harus sekonsisten mungkin,” ujar bek City, Bacary Sagna, kepada Manchester Evening News.
“Kami punya peluang bagus. Kami cuma harus fokus untuk memenangi laga-laga kami sendiri. Kami cuma bisa mengontrol apa yang kami kerjakan dan semoga tim-tim lain akan terpeleset,” timpal Raheem Sterling..
“Ini adalah liga yang sangat menarik dan itulah kenapa menyenangkan terlibat di dalamnya. Tim mana pun bisa menang,” sambungnya.
City Wajib Tampil Konsisten Sambil Berharap Rival-Rival Terpeleset
#BacarySagna #LigaInggris #ManchesterCity #RaheemSterling
Komentar
Posting Komentar